Ayo Berdonasi untuk Pendidikan

Semua manusia dilahirkan dengan kemampuan untuk mengubah hidup orang lain. Memberi adalah salah satu kemampuan itu. Mari bersama-sama wujudkan mimpi adik-adik di sudut negeri untuk mendapatkan pendidikan yang layak.

KLIK DISINI

14 calon relawan Angkatan ke-II mengikuti Meet Up I SEJARA di pelataran Pinisi UNM. Sabtu, 18 Maret 2017. Ke-14 calon relawan ini berasal dari 7 kampus di Makassar. Yakni mahasiswa UIN, UNISMUH, UNM, UIT, UNHAS, SAWERGADING, dan UNIBOS.

Meet Up merupakan prosesi kedua yang harus diikuti para calon relawan setelah mendaftarkan diri pada form online yang tersedia pada laman blog komunitas.

Sesuai dengan data yang diterima dari admin jumlah pendaftar untuk angkatan bulan ini lebih sedikit dibanding pendaftar pada angkatan bulan lalu yang mencapai 40 orang.

Hal ini diprediksi karena jadwal perkuliahan yang sudah mulai aktif. Selain itu, waktu pengabdian yang juga bergeser, dari yang biasanya hari Kamis-Ahad, kini bergeser ke hari Jum'at - Senin. Bergesernya waktu pelaksanaan dianggap menjadi penyebab menurunnya pendaftar untuk bulan ini.

Hal ini pula yang menjadi penyebab kurangnya pendaftar yang mengikuti Meet Up hari ini. Jika dibandingkan dengan pengumuman yang di realise melalui laman blog oleh KUN beberapa hari lalu.

Meskipun ada beberapa dari mereka yang tidak hadir hari ini, meminta kepada ketua komunitas untuk diberikan kesempatan tetap bisa ikut pada prosesi selanjutnya.

"Tak ada pengecualian bagi siapapun, jika ingin menjadi bagian dari SEJARA maka mereka wajib mengikuti prosedur" Akbar (ketua komunitas).

Kehadiran calon relawan pada tahap Meet Up dianggap penting  karena tahap ini merupakan tahap pemaparan konsep dan teknis dari dari program yang akan diikuti oleh para relawan.

Pada tahap ini pula calon relawan diberikan pembekalan tentang metode dan instrumen pembelajaran. Selain itu, para calon relawan juga diberikan tema untuk membuat paper sebagai prasyarat untuk bisa lanjut ke tahap berikutnya.

Adapun tema paper untuk bulan ini yakni " Aku pemuda peduli pendidikan untuk Indonesia", dalam pembuatan paper calon relawan diharapkan dapat menuliskan pandang tentang kondisi pendidikan saat ini terutama di daerah terpencil sekaligus memberikan tawaran solusi atau kontribusi yang bisa diberikan sebagai pemuda.

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.